Tahukah anda berapa jumlah nama-nama Allah? Apakah ismullahil a’zham
(nama Allah yang terbesar) yang kalau seseorang berdoa dengannya pasti
akan dikabulkan? Berikut jawabannya dari Asy-Syaikh Saleh Al-Fauzan,
yang kami nukil dari fatawa beliau Al-Muntaqa jilid I:
Allah Ta ’ala berfirman :
وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا
“Hanya milik Allah asma-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu”. (QS. Al-A’raf : 180)
Dan (Allah) Ta’ala berfirman :
لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى
“Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang baik).” (QS. Thoha: 8 )
Asma`ullah al-husna tidak ada yang mengetahui jumlahnya kecuali Allah
Subhanahu wa Ta’ala dan tidak ada dalam Al-Qur`an dan As-Sunnah
pembatasannya. Mungkin untuk menghitung nama-nama yang datang dalam
Al-Kitab dan As-Sunnah. Dan sebagian ulama telah mengumpulkan kebanyakan
dari nama-nama tersebut dalam karangan-karangan dan sebagian mereka
menjadikannya dalam bentuk sya’ir, seperti Ibnul Qoyyim dalam An-Nuniyah
dan Asy-Syaikh Husain bin ‘Ali Alu Asy-Syaikh dalam manzhumah
(bait-bait sya’ir) nya (yang berjudul) Al-Qaulul Asna fii Nazhomil
Asma`il Husna dan buku ini telah tercetak dan beredar.
Adapun ismullahil a’zhom, maka telah warid (datang) bahwa dia (terdapat) dua ayat ini :
اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
“Allah, tidak ada sembahan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang
Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya)”. (QS. Al-Baqarah :
255)
Dan firmanNya Ta’ala :
الم. اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
“Alif laam miim. Allah, tidak ada sembahan (yang berhak disembah)
melainkan Dia. Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus
makhluk-Nya.” (QS. Ali ‘Imran : 1-2)
Dan juga warid bahwa dia pada ayat yang ketiga, yaitu firman Allah Ta’ala dalam surah Thoha :
وَعَنَتِ الْوُجُوهُ لِلْحَيِّ الْقَيُّومِ
“Dan tunduklah semua muka (dengan berendah diri) kepada Tuhan Yang Hidup
Kekal lagi senantiasa mengurus (makhluk-Nya)”. (QS. Thoha: 111)
Hal ini disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam Tafsir beliau.”
Pertanyaan:
Assalaamu’alaikum warohmatulahi wa barokaatuh. Bagaimana dengan hadits,
“sesungguhnya Allah memiliki 99 nama….”, apa maksudnya? Jazakallahu
khoir. Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh.
Jawab:
Haditsnya shahih riwayat Al-Bukhari dan Muslim, tapi hadits itu tidak
menunjukkan pembatasan nama Allah sebagaimana yang diterangkan oleh para
ulama, di antaranya Syaikhul Islam Ibnu Taimiah. Terjemahan hadits yang
antum sebutkan keliru, yang benarnya:
“Sesungguhnya hanya milik Allah 99 nama, siapa yang menghafalnya (mengamalkannya) maka akan masuk surga.”
Maka antum bisa lihat, sama sekali tidak ada keterangan dalam hadits ini
kalau nama Allah hanya 99. Hadits ini hanya menyebutkan pengkhususan
ke-99 nama itu untuk Allah, tapi tidak menunjukkan bahwa nama-Nya hanya
99 saja. Makna haditsnya: Sesungguhnya Allah punya nama yang tidak
terbatas jumlahnya, di antara semua nama Allah itu ada 99 di antaranya,
barangsiapa menghafalnya maka akan masuk surga. Wallahu a’lam.
Sumber: http://al-atsariyyah.com/?p=315
0 komentar:
Posting Komentar